Di Aceh Pasien Covid-19 Kembali Meningkat

  • Bagikan
Illustrasi
Illustrasi

 

IDI ( Berita ) : Pasien yang dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil swab test di Kabupaten Aceh Timur, dan Banda Aceh kini bertambah.

Di Aceh Timur, dua diantaranya harus dirawat di RSUD ZM Aceh Timur. “Pasien positif Covid-19 bertambah dua, jadi totalnya hingga saat ini menjadi 137 orang,” kata Jubir Satgas Penanganan Covid-19 Aceh Timur, Dr. H. Edi Gunawan MARS, Kamis (22/4).

Dua pasien terbaru yakni Z, 61, asal Kecamatan Darul Ihsan, Aceh Timur. Kondisinya mual, muntah, lemas dan demam.

Selanjutnya, TM, 52, asal Kecamatan Madat, Aceh Timur, Kondisinya sesak nafas, nyeri ulu hati dan batuk.

Sebelumnya, dua pasien yang positif dan hingga saat ini masih menjalani isolasi mandiri di rumah yaitu MY, 50, asal Kecamatan Idi Rayeuk, dan IBS,25, asal Kecamatan Idi Rayeuk, Aceh Timur.

Kondisi kesehatan keduanya mulai membaik, namun gejala awalnya batuk, demam dan hilang rasa penciuman.

“Keempat pasien Covid-19 ini, baik yang dirawat maupun yang menjalani isolasi terus dipantau kesehatannya dengan harapan segera sembuh,” kata Edi, seraya menyebutkan, total pasien Covid-19 yang sembuh di Kabupaten Aceh Timur mencapai 126 orang dan tujuh lainnya meninggal dunia.

Edi mengimbau, menyusul bertambahnya pasien yang positif Covid-19 diharap masyarakat terus memelihara protocol kesehatan, seperti mencuci tangan, menghindari kerumunan dan memakai masker.

“Tetap jaga prokes, sehingga wabah ini segera berakhir,” demikian Dr. Edi.

Sebelumnya diberitakan, dua pejabat di Kabupaten Aceh Timur dinyatakan positif Covid-19.

Keduanya menjabat sebagai kepala dinas (Kadis) dan sekretaris dinas (Sekdis).

Kedua pejabat dari instansi yang berbeda itu berdomisili di Aceh Timur dan Kota Langsa.

Keduanya kini masih menjalani isolasi mandiri di rumah, namun salah satunya tidak dilaporkan sebagai kasus di Aceh Timur, tetapi kasus diLangsa.

Banda Aceh

Sementara Wali Kota Aminullah Usman mengatakan jumlah warga terinfeksi Covid-19 di Banda Aceh kembali mengalami peningkatan.

Terkait itu, dia berharap warga tetap berdisiplin dan menerapkan prokes kendati berada di rumah agar angka penularan Corona dapat kembali ditekan.

Sesuai data dari Dinkes Kota Banda Aceh, pasien Covid-19 kembali bertambah sebanyak 20 orang, sedangkan dalam perawatan saat ini sejumlah 17 orang, termasuk 1 orang tenaga kesehatan (Nakes).

Wali Kota Aminullah Usman menyampaikan di pendopo, Rabu (21/4), penambahan kasus konfirmasi positif covid-19 ini lebih banyak dipicu dari klaster keluarga, selain klaster traveler dan Ardawalis yang ada di beberapa gampong.

“Per 21 April tercatat ada tiga klaster keluarga yang terkonfirmasi covid-19, yaitu di Kecamatan Banda Raya, sedangkan klaster traveler dan ardawalis tercatat di Kecamatan Syiah Kuala dan Jeulingke,”ungkapnya.

Terkait hal itu, Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman menyampaikan perlu upaya bersama mencegah penularan virus corona selama bulan Ramadhan.

“Kita meminta seluruh warga terus patuhi protokol kesehatan (prokes) kendati berada di rumah karena dengan mematuhi Prokes adalah salah satu upaya bersama mencegah peningkatan Covid-19,” katanya.

Selain hal itu di atas WaliKota Aminullah juga terus meminta Satgas Covid-19 untuk menggiatkan operasi penegakan prokes dalam mencegah penularan Covid-19 selama bulan Ramadhan, pada masa kegiatan masyarakat meningkat.

“Kita meminta tim Satgas Covid-19 untuk menggiatkan kembali razia-razia protocol kesehatan di tempat umum selama Ramadhan, dan memastikan agar pelaksanaan prokes berjalan dengan baik di Banda Aceh,” pintanya.

Dengan adanya penambahan tersebut, sejauh ini ada sebanyak 2.498 kasus yang dikonfirmasi positif dan 2.330 dinyatakan sembuh, sedangkan yang masih dalam perawatan sebanyak 84 pasien. (Wsp)

 

Berikan Komentar
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *