21.134 Peserta Bersaing Rebut 3.750 Kuota SBMPTN Unimed

  • Bagikan
Rektor Unimed Dr Syamsul Gultom saat meninjau pelaksanaan UTBK SBMPTN di FBS Unimed, Senin (12/4/2021) beritasore/Ist
Rektor Unimed Dr Syamsul Gultom saat meninjau pelaksanaan UTBK SBMPTN di FBS Unimed, Senin (12/4/2021) beritasore/Ist

MEDAN (Berita): Sebanyak 21.134 peserta mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) tahun 2021 di Universitas Negeri Medan (Unimed). Jumlah itu meningkat 51,44 persen dibandingkan tahun lalu.

Rektor Unimed Dr. Syamsul Gultom SKM MKes menuturkan, daya tampung mahasiswa baru Unimed tahun 2021 ini adalah 7.500 mahasiswa, dari 3 jalur tes yaitu SNMPTN yang telah dilaksanakan sebanyak 20 persen sekira 1.500 mahasiswa.

“Untuk UTBK SBMPTN kita terima 50 persen dari 7.500 yang berarti sekitar 3.750 mahasiswa dan nanti Jalur Mandiri nanti pada Juni – Juli proses pendaftarannya akan menerima sekira 30 persen atau 2.250 mahasiwa baru,” kata rektor ketika meninjau pelaksanaan UTBK-SBMPTN pada hari pertama, Senin (12/4/2021) di Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Unimed.

Didampingi Wakil Rektor (WR) I Dr. Restu, MS, WR III Prof. Sahat Siagian, WR IV Prof. Manihar Situmorang dan Kepala Humas Unimed Dr Muhammad Surif, Dekan FBS Dr. Abdurrahman Adisaputera dan Wakil Dekan I FBS Dr. Wahyu Triatmodjo, Rektor menjelaskan, pelaksanaan UTBK di masa pandemi Covid-19 ini di Unimed berjalan lancar dan aman.

Panitia, kata rektor, telah menerapkan standar dan protokol kesehatan secara ketat, di antaranya peserta wajib memakai masker, ketika memasuki ruangan peserta wajib diukur suhunya, wajib mencuci tangan dengan air mengalir, dan setelah usai ujian diminta langsung pulang ke rumah dan tidak diperbolehkan berkumpul tanpa menjaga jarak.

“Kami juga menyediakan hand sanitizer, masker cadangan, dokter, ambulan, rumah sakit mitra, dan keamanan serta selalu melakukan penyemprotan disinfektan guna mensterilkan kembali ruangan sebelum dan setelah pelaksanaan ujian tes,” jelas Rektor.

Rektor mengatakan, di masa pandemic covid-19 UTBK SBMPTN ada beberapa perubahan. Di antaranya: sesi pelaksanaannya dalam satu hari hanya dua sesi, yaitu sesi pagi dan sesi siang. Sesi pagi , dengan rincian perubahan waktu untuk sesi pertama Pukul 06.45 – 10.30 WIB dan sesi kedua Pukul 13.30- 16.35 WIB. Kecuali jumat di mulai 13.35-17.20.

“Jeda waktu yang ada akan digunakan untuk pelaksanaan protokol kesehatan seperti seterilisasi ruangan dengan penyemprotan disinfektan,” tutur Rektor.

Dijelaskannya, pelaksanaan tes UTBK akan dilaksanakan dalam dua tahap, yakni untuk gelombang pertama mulai tanggal 12 April – 18 April 2021 dan untuk gelombang kedua dimulai pada tanggal 26 April – 2 Mei 2021. Untuk
Pengumuman hasil UTBK akan disampaikan pada 14 Juni 2021 pukul 15.00 WIB.

Rektor juga mengungkapkan, Program Studi yang paling banyak diminati di Universitas Negeri Medan tetap PGSD. Kemudian Manejemen, disusul Pendidikan Biologi, Pendidikan Bahasa Inggris dan Akuntansi.

Pelaksanaan UTBK SBMPTN dilaksanakan di 11 lokasi ujian yang telah bekerjasama dengan Unimed yakni PPs UMSU, UMA, Unpab, UPU, MAN 1 Medan, SMKN 14 Medan, SMK S Tritech Medan, SMK S Al Fatah Medan, SMA S Teladan Medan dan SMK S Ar Rahman, Medan. (aje)

Berikan Komentar
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *